Powered by Blogger.

featured Slider

Antara Masjid dan Pasar

By | 15:09:00 Leave a Comment

Antara Masjid dan Pasar

Bulan ramadan merupakan yang penuh rahmat dengan segala ampunan bagi siapa saja memohon kepada Allah. Bulan puasa menjadi suatu yang agung bagi umat muslim di seluruh dunia dan sangat dinanti-nantikan.

Pada bulan ramadan ada dua tempat yang memang sangat ramai dikunjungi oleh masyarakat. Dua tempat yang tidak dapat dipungkiri karena sudah begitu terjadi. Yang pertama adalah Mesjid/Meunasah yang malam hari akan dipadati oleh masyarakat untuk melaksanakan salat sunat tarawih di malam ramadan. Sedangkan satu lagi tempat yang akan banyak didatangi oleh masyarakat saat bulan ramadan adalah Pasar.

Pasar menjadi tempat yang ramai dikala ramadan karena masyarakat akan ke pasar untuk membeli kebutuhan dapurnya. Selain itu, godaan akan menu menu untuk buka puasa sering membuat masyarakat lupa daratan. Kenapa penulis mengatakan dua tempat yang disebut diatas merupakan dua tempat yang ramai di bulan ramadan? Karena dalam kenyataannya memang demikian.

Mesjid dan juga meunasah(Jika di Aceh) menjadi ramai di malam hari dengan jamaah yang melaksanakan salat tarawih. Begitu juga pada waktu salat 5 waktu. Sampai-sampai banyak orang yang tidur-tiduran di mesjid setelah melaksanakan kewajibannya. Walaupun ada sebagian mesjid yang melarang keras tidur di Mesjid.

Keadaan seperti ini adalah suatu perilaku dan perbuatan yang baik tentunya. Di bulan yang mulia ini kita harus lebih mendekatkan diri dengan Allah dengan banyak melakukan perbuatan-perbuatan yang mulia dan juga kewajiban kita sebagai muslim tidak sepatutnya tidak  dikerjakan. Bulan ramadan benar-benar melatih kita bukan hanya persoalan fisik saja seperti makan, minum dan lain-lain. namun juga akan melatih jiwa dan batin kita.

Banyak di antara kita selepas perginya bulan ramadan maka pergi pula perbuatan baik yang dilakukan pada bulan ramadan. Sungguh itu suatu kemalangan pada diri kita. Ketika ramadan telah pergi mesjid sudah mulai sepi dan contoh yang lain-lain  lagi.

Sedangkan satu tempat lagi benar-benar suatu tempat yang menjerumuskan pada perbuatan yang tidak baik walaupun ada mamfaat pula didalamnya. Pasar pada bulan ramadan menjadi sangat ramai dan biasanya ditandai dengan melonjaknya harga kebutuhan pokok di pasaran.

Hal seperti ini sudah menjadi kebiasaan di negeri ini. permintaan masyarakat yang tinggi di bulan ramadan menjadi permainan harga pasar. Masyarakat yang ke pasar untuk membeli kebutuhannya untuk keperluan berbuka puasa. Pembeli begitu mudah terkadang tergiur dengan deretan makanan yang di jaja oleh penjual. Apalagi kalau yang menjual adalah seorang gadis yang notabene nya cantik dam manis tentunya akan banyak pemuda yang mendekat untuk sekedar membeli dan hanya melihat si Gadis.

Namu, ketika waktu berbuka tiba, tidak semua yang sudah dibelinya mampu ditelan. Hanya nafsu belaka ketika siang harinya berpuasa dan akan makan sebanyaknya waktu berbuka sehingga banyak makanan yang terbuang mubazir dan mubazir adalah perbuatan setan. Oleh karena demikian sudah sepatutnya kita lebih mendekati tempat yang disebut pertama tadi dan menjauh dari tempat kedua bila tanpa ada keperluan...

Selamat menjalankan ibadah puasa....

Banda Aceh, Ramadhan 1436 H
Newer Post Older Post Home

0 comments: